1. Perencanaan
Laba
Salah
satu tujuan pendirian perusahaan adalah memperoleh laba yang
maksimal.Hal ini merupakan tugas manajemen untuk mencapai laba yang
diinginkan yaitu dengan menyusun perencanaan laba agar semua sumber daya
yang ada dalam perusahaan dapat diarahkan secara terorganisir dan terkendali.
maksimal.Hal ini merupakan tugas manajemen untuk mencapai laba yang
diinginkan yaitu dengan menyusun perencanaan laba agar semua sumber daya
yang ada dalam perusahaan dapat diarahkan secara terorganisir dan terkendali.
Menurut
Supriyono (2002: 331) “Perencanaan laba (profit planning)
adalah perencanaan yang digambarkan secara kuantitatif dalam keuangan dan ukuran kuantitatif lainnya. Didalamnya juga ditentukan tujuan laba yang dicapai oleh perusahaan.
adalah perencanaan yang digambarkan secara kuantitatif dalam keuangan dan ukuran kuantitatif lainnya. Didalamnya juga ditentukan tujuan laba yang dicapai oleh perusahaan.
2. Perencanaan
Tata Letak Fasilitas
Tata
letak fasilitas merupakan bagian dari perencanaan fasilitas.Perencanaan
fasilitas dalam industri digunakan untuk mengatur fasilitas yang ada agar
mencapai tujuan perusahaan.
3. Perencanaan
Kota
Merupakan
kegiatan meng-alokasi-kan penggunaan tanah dan pendirian bangunan serta
jaringan jalan dengan tujuan untuk mencapai keseimbangan antara kenyamanan,
keindahan dan biaya.
4. Perencanaan
Pembelajaran
perencanaan pembelajaran adalah
kegiatan memproyeksikan tindakan apa yang akan dilaksanakan dalam suatu proses
belajar mengajar yaitu dengan mengkoordinasikan komponen-komponen
pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, cara
penyampaian kegiatan (metode, model dan teknik), serta bagaimana mengukurnya
menjadi jelas dan sistematis, sehingga nantinya proses belajar mengajar menjadi
efektif dan efisien.
5. Perencanaan Agregat
Perencanaan
Agregat (agregat planning) juga dikenal sebagai Penjadwalan Agregat adalah
Suatu pendekatan yang biasanya dilakukan olehpara manajer operasi untuk
menentukan kuantitas dan waktu produksi pada jangka menengah (biasanya
antara 3 hingga 18 bulan ke depan). Perencanaan agregat dapat digunakan dalam
menentukan jalan terbaik untuk memenuhi permintaan yang diprediksi dengan
menyesuaikan nilai produksi, tingkat tenaga kerja, tingkat persediaan,
pekerjaan lembur, tingkat subkontrak, danvariabel lain yang dapat dikendalikan.
Keputusan
Penjadwalan menyangkut perumusan rencana bulanan dankuartalan yang mengutamakan
masalah mencocokkan produktifitas dengan permintaan yang fluktuatif.Oleh
karenanya perencanaan Agregat termasuk dalam rencana jangka menengah.
6. Perencanaan
Operasional
Perencanaan operasional adalah
perencanaan yang memusatkan perhatiannya pada operasi sekarang (jangka pendek)
dan terutama berkenaan dengan tujuan mencapai efisiensi.
Dalam melakukan perencanaan operasional maka diperlukan langkah-langkah tertentu.Langkah-langkah tersebut merupakan prosedur yang harus diikuti dalam setiap melakukan perencanaan, sebab tanpa prosedur tersebut maka kurang sempurna perencanaan tersebut.
Dalam melakukan perencanaan operasional maka diperlukan langkah-langkah tertentu.Langkah-langkah tersebut merupakan prosedur yang harus diikuti dalam setiap melakukan perencanaan, sebab tanpa prosedur tersebut maka kurang sempurna perencanaan tersebut.
7. Perencanaan
Anggaran
Anggaran adalah rencana rinci
untuk memperoleh dan menggunakan sumber daya keuangan dan lainnya selama
periode waktu tertentu. Ini merupakan rencana untuk masa depan yang diungkapkan
dalam istilah kuantitatif formal. Tindakan mempersiapkan anggaran disebut
penganggaran.Penggunaan anggaran untuk mengendalikan kegiatan perusahaan
disebut kontrol anggaran.
8. Perencanaan Drainase Perkotaan
Konsep dasar
perencanaan sistem drainase yang akan dijadikan sebagai acuan adalah sebagai
berikut :
1.
Sedapat mungkin memanfaatkan drainase alam yang dimiliki oleh daerah rencana
2.
Aliran limpasan harus dibatasi dengan berprinsip pada :
-
Limpasan air hujan selama masih belum berbahaya dihambat semaksimal mungkin
agar ada kesempatan untuk infiltrasi, sehingga limpasan berkurang.
-
Kecepatan aliran dalam saluran tidak terlalu tinggi sehingga tidak merusak
konstruksi saluran tetapi tidak boleh terlalu rendah untuk menghindari
terjadinya penggerukan dinding saluran akibat terlalu tingginya kecepatan dan
tidak terjadi pengendap sepanjang saluran akibat aliran yang terlalu rendah.
9. Perencanaan Obat
Perencanaan adalah
suatu kegiatan yang dilakukan dalam rangka menyusun daftar kebutuhan obat yang
berkaitan dengan suatu pedoman atas dasar konsep kegiatan yang sistematis
dengan urutan yang logis dalam mencapai sasaran atau tujuan yang telah
ditetapkan. Proses perencanaan terdiri dari perkiraan kebutuhan, menetapkan
sasaran dan menentukan strategi, tanggung jawab dan sumber yang dibutuhkan
untuk mencapai tujuan. Perencanaan dilakukan secara optimal sehingga perbekalan
farmasi dapat digunakan secara efektif dan efisien.
10. Perencanaan Kesuksesan
Perencanaan
kesuksesan merupakan hal yang sudah dipersiapkan oleh seseorang sejak lama,
agar bertujuan untuk mendulang kesuksesan, kesejahteraan bagi kehidupannya
kelak.
11. Perencanaan Persalinan
Perencanaan
persalinan berarti suatu proses untuk mempersiapkan segala persalinan bagi
calon anak. Tempat dimana calon anak dilahirkan juga melalui tahap proses ini,
so perencanaan ini sangat membantu bagi kaum ibu untuk mempersiapakan segala
kemungkinan yang ada.
12. Perencanaan Komunikasi
Adalah suatu
pengaturan operasional yang dibuat sebagai bimbingan ke arah tercapainya suatu
tujuan atau terciptanya berbagai tujuan secara berimbang.
Adalah penerapan
secara sistematis dari pengetahuan untuk mengontrol dan mengarahkan arah
kecenderungan perubahan menuju kepada tujuan yang ditetapkan.
13. Perencanaan Sistem Informasi
Perencanaan strategis sistem ini akan memberikan gambaran bagaimana cara pendekatan
untuk melakukan perencanaan sistem informasi teknologi informasi secara
strategis dalam perusahaan. Perencanaan strategis sangat penting dilihat dari
berbagai aspek, antara lain:
·
Strategi
Bisnis,
·
Perkembangan
Teknis Global,
·
Kebutuhan
Aplikasi dan Infrastruktur,
·
Sumber
Daya Manusia, Keuangan dan lain-lain.
·
14 Perencanaan
Bisnis
Business
Plan adalah dokumen tertulis yang disiapkan oleh wirausaha yang menggambarkan
semua unsur yang relevan baik internal maupun eksternal mengenai perusahaan
untuk memulai pada waktu usaha. Adapun isinya sering merupakan perencanaan
terpadu menyangkut pemasaran,permodalan,operasional dan sumber daya manusia.
·
15 Perencanaan
Kesehatan
Perencanaan
kesehatan adalah sebuah proses untuk merumuskan masalah-masalah kesehatan yang
berkembang di masyarakat, menentukan kebutuhan dan sumber daya yang tersedia,
menetapkan tujuan program yang paling pokok dan menyusun langkah-langkah
praktis untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
·
16 Perencanaan
Desa
Perencanaan
perdesaan merupakan suatu kegiatan
yangbertujuan untuk menciptakan suatu lingkungan kehidupan desa yang
aman, menyenangkan, sehat dan ekonomis. Perencanaan perdesaan penting dilakukan
karena sebagian besar penduduk Indonesia tinggal diperdesaan
·
17 Perencanaan
Kinerja
Perencanaan
kinerja merupakan proses penjabaran lebih lanjut darisasaran dan program yang
telah ditetapkan dalam rencana stratejik(renstra) yang mencakup periode
tahunan. Rencana kinerjamenggambarkan kegiatan tahunan yang akan dilaksanakan
oleh instansipemerintah dan indikator kinerja beserta target-targetnya
berdasarkanprogram, kebijakan, dan sasaran yang telah ditetapkan dalam
rencanastratejik. Target kinerja tahunan di dalam rencana kinerja ditetapkan untukseluruh
indikator kinerja yang ada pada tingkat sasaran dan kegiatan.Target kinerja
tersebut merupakan komitmen bagi instansi untukmencapainya dalam satu periode
tahunan.
·
18 Perencanaan
Pensiun
Perencanaan
pensiun berate mempersiapkan diri untuk masa tua yang akan dating, hal ini
bertujuan untuk mempermudah menjalani kehidupan dimasa tua dan juga
memperisapkan segala kebutuhannnya.
·
19 Perencanaan
Audit
Perencanaan
audit adalah total lamanya waktu yang dibutuhkan olehauditor untuk melakukan
perencanaan audit awal sampai padapengembangan rencana audit dan program audit
menyeluruh Variabel inidiukur dengan menggunakan jam perencanaan audit.
Keberhasilanpenyelesaian perikatan audit sangat ditentukan oleh kualitas
perencanaanaudit yang dibuat oleh auditor.
20. Perencanaan Pajak
Tindakan penstrukturan yang terkait dengan
konsekuensi potensi pajaknya, yang tekanannya képada pengendalian setiap
transaksi yang ada konsekuensi pajaknya. Sedangkan tujuannya adalah bagaimana
pengendalian itu dapat mengefisiensikan jumlah pajak yang akan dibayar kepada
Negara.
21. Perencanaan Pemasaran
Definisi dari perencanaan
pemasaran strategis menurut Mc Donald adalah proses manajemen yang mengarah
pada perencanaan pemasaran. Perencanaan ini merupakan urutan logis dan
serangkaian aktivitas ke arah penetapan tujuan pemasaran dan perumusan rencana
untuk mencapai tujuannya.Perencanaan pemasaran adalah penerapan yang sudah
direncanakan dari sumber daya pemasaran untuk mencapai tujuan pemasaran. Dengan
demikian perencanaan pemasaran merupakan sebuah proses sistematis dalam
merancang dan mengkoordinasi keputusan pemasaran.
22. Perencanaan Lingkungan Hidup
Perencanaan dan pengelolaan
lingkungan hidup meliputi aneka ragam bidang dan keahlian, tetapi harus menjadi
bagian penting dari perencanaan dan pengelolaan nasional apabila
berhasil.Lingkungan hidup dan masalah-masalah lingkungan hidup seharusnya tidak
dianggap terpisah dari fungsi-fungsi pemerintahan, tetapi seharusnya dianggap
sebagai masalah pokok. Ada lima komponen dari proses yang dinamis dan
interaktif untuk pengelolaan sumber daya alam dan perlindungan lingkungan
hidup, yaitu inventarisasi; evaluasi; perencanaan, pengelolaan dan
pemantauan. Lima komponen tersebut akan dibahas dalam suatu kerangka
prinsip-prinsip pokok dan pelaksanaan secara praktis.
Membangun masyarakat yang
berkelanjutan memerlukan perhatian pada tiga masalah pokok:
· Kelangsungan ekonomi
· Keadilan social
· Lingkungan hidup yang berkelanjutan
23. Perencanaan Sumber Daya Manusia
Berbagai pandangan mengenai definisi perencanaan sumber daya manusia seperti yang dikemukakan oleh Handoko (1997, p. 53) Perencanaan sumber daya manusia atau perencanaan tenaga kerja merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mengantisipasi permintaan-permintaan bisnis dan lingkungan pada organisasi di waktu yang akan datang dan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tenaga kerja yang ditimbulkan oleh kondisi-kondisi tersebut. Di mana secara lebih sempit perencanaan sumber daya manusia berarti mengestimasi secara sistematik permintaan (kebutuhan) dan suplai tenaga kerja organisasi di waktu yang akan datang. Pandangan lain mengenai definisi perencanaan sumber daya manusia dikemukakan oleh Mangkunegara ( 2003, p. 6) Perencanaan tenaga kerja dapat diartikan sebagai suatu proses menentukan kebutuhan akan tenaga kerja berdasarkan peramalan pengembangan, pengimplementasian, dan pengendalian kebutuhan tersebut yang berintegrasi dengan perencanaan organisasi agar tercipta jumlah pegawai, penempatan pegawai yang tepat dan bermanfaat secara ekonomis.
24. Perencanaan
Ekonomi
perencanaan ekonomi mengandung
arti pengendalian dan Pengaturan suatu perekonomian untuk mencapai sasaran dan
tujuan tertentu dalam jangka waktu tertentu pula.
25. Perencanaan
Pembangunan
Perencanaan pembangunan adalah administrasi pembangunan yang
mendukung usaha perencanaan dan pelaksanaan pembangunan tersebut.
26. Perencanaan Tata Ruang
Perencanaan tata ruang (bahasa Inggris: spatial planning) merupakan metode-metode yang digunakan oleh sektor publik untuk mengatur penyebaran penduduk dan aktivitas dalam ruang yang skalanya bervariasi. Perencanaan tata ruang terdiri
dari semua tingkat penatagunaan
tanah, termasuk perencanaan kota, perencanaan regional, perencanaan lingkungan, rencana tata ruang nasional, sampai
tingkat internasional seperti Uni Eropa.
Salah satu definisi awal perencanaan tata ruang diambil dari
European Regional/Spatial Planning Charter (disebut juga Torremolinos Charter),
yang diadopsi pada tahun 1983 oleh Konferensi Menteri Eropa yang
bertanggung jawab atas Regional Planning (CEMAT), yang berbunyi: "Perencanaan
tata ruang memberikan ekspresi geografis terhadap kebijakan-kebijakan ekonomi,
sosial, budaya, dan ekologis. Perencanaan tata ruang juga merupakan sebuah ilmu
ilmiah, teknik administrasi, dan kebijakan, yang dikembangkan sebagai
pendekatan lengkap dan antar-ilmu, yang diarahkan kepada pengembangan regional
dan organisasi fisik terhadap sebuah strategi utama."
27. Perencanaan Asuransi / Tunjangan
Perencanaan
ini dimaksudkan bertujuan untuk mempersiapkan segala bentuk tunjangan untuk
dihari tua maupun disituasi yang sangat mendesak bagi seseorang.
28. Perencanaan Karier
Perencanaan karir adalah proses menentukan tujuan karir dan jalur
untuk mencapai tujuan tersebut.Pengembangan
karir mencakup peningkatan kemampuan seseorang agar dapat mewujudkan
rencana karirnya.
29. Perencanaan Wilayah
Perencanaan
Wilayah menetapkan suatu tujuan dan memilih langkah-langkah yang diperlukan
untuk mencapai tujuan tersebut.definisi tersebut tidak salah, akan tetapi belum
meperlihatkan kendala, atau, potensi yang saat ini.
30. Perencanaan
Sosial
Adalah
suatu fungsi yang terorganisir merupakan
sekumpulan kegiatan-kegiatan yang ditujukan untuk memberikan kemampuan
kepada perorangan, keluarga, kelompok, dan kesatuan-kesatuan masyarakat untuk
mengatasi masalah sosial oleh kondisi-kondisi yang selalu mengalami perubahan.
31. Perencanaan Transportasi /
Kendaraan
Perencanaan
ini bertujuan untuk membantu untuk seseorang dalam memilih kendaraan atau
transportasi ideal dan sesuai dengan kebutuhan serta budget yang sesuai.
Perencanaan ini termasuk dalam perencanaan jangka panjang, dimasyarakat
kalangan menengah atas perencanaan ini sangatlah berguna dari segi aspek yang
dapat membantu segala plan yang akan
dilaksanakan.
32. Perencanaan Keuangan
Perencanaan keuanganadalah
proses untuk mencapai tujuan hidup Anda melalui manajemen keuangan yang
hati-hati. Tujuan hidup bisa termasuk membeli rumah, menabung untuk pendidikan
anak Anda atau merencanakan dana pensiun.
Proses perencanaan keuangan terdiri dari 6 langkah yang menolong Anda untuk melihat secara "gambaran besar" atau "big picture look" dimana Anda berada dalam konteks keuangan. Dengan menggunakan 6 langkah ini, Anda dapat mengetahui dimana posisi Anda sekarang, apa yang Anda butuhkan di masa depan dan apa yang Anda harus lakukan untuk mencapai tujuan Anda.
Proses ini termasuk mengumpulkan informasi keuangan yang relevan, menetapkan tujuan-tujuan hidup, menguji status keuangan Anda saat ini dan menghasilkan suatu strategi atau perencanaan yang berisi cara bagaimana Anda mencapai tujuan-tujuan Anda berdasarkan situasi saat ini dan rencana masa depan Anda.
Proses perencanaan keuangan terdiri dari 6 langkah yang menolong Anda untuk melihat secara "gambaran besar" atau "big picture look" dimana Anda berada dalam konteks keuangan. Dengan menggunakan 6 langkah ini, Anda dapat mengetahui dimana posisi Anda sekarang, apa yang Anda butuhkan di masa depan dan apa yang Anda harus lakukan untuk mencapai tujuan Anda.
Proses ini termasuk mengumpulkan informasi keuangan yang relevan, menetapkan tujuan-tujuan hidup, menguji status keuangan Anda saat ini dan menghasilkan suatu strategi atau perencanaan yang berisi cara bagaimana Anda mencapai tujuan-tujuan Anda berdasarkan situasi saat ini dan rencana masa depan Anda.
33. Perencanaan Liburan / Holiday
Planning
Perencanaan
Liburan merupakan cara, langkah seseorang untuk menentukan masa atau waktu
liburannya ke suatu tujuan ‘destination’
yang diinginkan oleh seseorang. Perencanaan ini termasuk kedalam perencanaan
jangka pendek hal itu dikarenakan sifat perencanaan yang sementara.
34. Perencanaan Kelulusan / Wisuda
Perencanaan
kelulusan atau wisuda berarti melangkah kedepan untuk memilih segala sesuatu
yang berkaitan dengan masa depan seseorang seperti bidang pekerjaan &
keluarga.
35. Perencanaan Anak
Perencanaan
anak adalah setelah perencanaan pernikahan, maksudnya perencanaan yang
bertujuan untuk mempersiapkan segala aspek yang berhubungan dengan anak
misalnya untuk menetapkan jumlah anak, masa depan anak, dan lain sebagainya
36. Perencanaan Pembangunan
Konsep
dasar perencanaan adalah rasionalitas, ialah cara berpikir ilmiah dalam
menyelesaikan problem dengan cara sistematis dan menyediakan berbagai
alternatif solusi guna memperoleh tujuan yang diinginkan. Oleh karena itu
perencanaan sangat dipengaruhi oleh karakter masyarakat dalam mengembangkan
budaya ilmiah dalam menyelesaikan Tugas Filsafat dan Teori Perencanaan
Pembangunan 2 permasalahan yang dihadapinya.Hal ini cukup beralasan karena perencanaan
juga berkaitan dengan pengambilan keputusan (decision maker), sedangkan
kualitas hasil pengambilan keputusan berkorelasi dengan pengetahuan
(knowledge), pengalaman (experience), informasi berupa data yang dikumpulkan
oleh pengambil keputusan (ekskutor).Untuk lebih jelasnya dapat di lihat kembali
pada kurva/grafik spatial data dan decesion.
Menurut Friedmann, perencanaan akan berhadapan dengan problem mendasar yakni bagaimana teknis pengetahuan perencanaan yang efektif dalam menginformasikan aksi-aksi publik. Atas dasar tersebut maka perencanaan didefinisikan sebagai komponen yang menghubungkan antara pengetahuan dengan aksi/tindakan dalam wilayah publik.Pada prinsipnya friedmann menyatakan perencanaan harus bertujuan untuk kepentingan
masyarakat banyak.
Menurut Friedmann, perencanaan akan berhadapan dengan problem mendasar yakni bagaimana teknis pengetahuan perencanaan yang efektif dalam menginformasikan aksi-aksi publik. Atas dasar tersebut maka perencanaan didefinisikan sebagai komponen yang menghubungkan antara pengetahuan dengan aksi/tindakan dalam wilayah publik.Pada prinsipnya friedmann menyatakan perencanaan harus bertujuan untuk kepentingan
masyarakat banyak.
37. Perencanaan Pernikahan
Perencanaan
pernikahan merupakan suatu cara pemikiran untuk mempersiapakan mental kedua
pasangan dan berbagai unsur didalam sebuah acara pernikahan. Oleh karena itu
perencanaan ini sangat harus dipikirkan lebih matang bagi kedua pihak pasangan,
hal tersebut agar dapat menunjang kehidupan lebih yang lebih baik dan dapat
menyelesaikan masalah-masalah internal maupun eksternal didalam sebuah
keluarga.
Bagi
calon seorang kepala keluarga juga harus mampu memimpin,melindungi serta menafkahi
keluarganya. Perencanaan pernikahan ini sangat dapat menunjang sebuah calon
kelurga kelak.
38. Perencanaan Pekerjaan
Perencanaan
pekerjaan atau karier adalah cara berpikir seseorang untuk memperisiapkan
karier yang cocok, mapan, dan juga sesuai dengan keahliannya. Perencanaan
karier ini sangatlah penting, hal ini dikarenakan desakan kebutuhan hidup
seseorang dalam memilih karier bagi dirinya sendiri agar dapat tercipta
kenyamanan dalam merintis karier.Perencanaan pekerjaan ini didasari oleh
kemauan seseorang dan juga dilandasi cita-cita yang diimpikan.
Dalam
merintis sebuah karier sangat diperlukan struktur, langkah rencana pekerjaan.
Antara lain sebagai berikut:
a.
Menjadikan
hobby, cita-cita sebagai sebuah karier / pekerjaan agar langkah memulainya
lebih mudah & nyaman
b.
Kemauan
yang kuat untuk mempersiapkan karier yang cocok untuk masa depan
39. Perencanaan Pendidikan
Dari berbagai pendapat atau definisi
yang dikemukakan oleh seorang pakar manajemen, antara lain:
a. Menurut, Prof. Dr. Yusuf Enoch
Perencanaan Pendidikan, adalah suatu proses yang yang mempersiapkan seperangkat alternative keputusan bagi kegiatan masa depan yang diarahkan kepada pencapaian tujuan dengan usaha yang optimal dan mempertimbangkan kenyataan-kenyataan yang ada dibidang ekonomi, sosial budaya serta menyeluruh suatu Negara.
a. Menurut, Prof. Dr. Yusuf Enoch
Perencanaan Pendidikan, adalah suatu proses yang yang mempersiapkan seperangkat alternative keputusan bagi kegiatan masa depan yang diarahkan kepada pencapaian tujuan dengan usaha yang optimal dan mempertimbangkan kenyataan-kenyataan yang ada dibidang ekonomi, sosial budaya serta menyeluruh suatu Negara.
Secara
konsepsional, bahwa perencanaan pendidikan itu sangat ditentukan oleh cara,
sifat, dan proses pengambilan keputusan, sehingga nampaknya dalam hal ini
terdapat banyak komponen yang ikut memproses di dalamnya. Adapun
komponen-komponen yang ikut serta dalam proses ini adalah:
1. Tujuan pembangunan nasional bangsa yang akan mengambil keputusan dalam rangka kebijaksanaan nasional dalam rangka kebijaksanaan nasional dalam bidang pendidikan.
2. Masalah strategi adalah termasuk penanganan kebijakan (policy) secara operasional yang akan mewarnai proses pelaksanaan dari perencanaan pendidikan. Maka ketepatan pelaksanaan dari perencanaan pendidikan.
1. Tujuan pembangunan nasional bangsa yang akan mengambil keputusan dalam rangka kebijaksanaan nasional dalam rangka kebijaksanaan nasional dalam bidang pendidikan.
2. Masalah strategi adalah termasuk penanganan kebijakan (policy) secara operasional yang akan mewarnai proses pelaksanaan dari perencanaan pendidikan. Maka ketepatan pelaksanaan dari perencanaan pendidikan.
40. Perencanaan Pengajaran
Perencanaan
pengajaran berarti pemikiran tentang penerapan prinsip-prinsip umum mengajar di
dalam pelaksanaan tugas mengajar dalam suatu interaksi pengajaran tertentu yang
khusus baik yang berlangsung di dalam kelas ataupun diluar kelas.
Rencana pembelajaran pada hakekatnya merupakan perencanaan jangka pendek yang dilakukan oleh guru untuk dapat memperkirakan berbagai tindakan yang akan dilakukan di kelas atau di luar kelas. Perencanaan pembelajaran tersebut perlu dilakukan agar guru dapat mengkoordinasikan berbagai komponen pembelajaran yang berorientasi (berbasis) pada pembentukan kompetensi siswa, yakni kompetensi dasar, materi standar, indicator hasil belajar, dan penilaian berbasis kelas (PBK).Kompetensi dasar berfungsi untuk memberikan makna terhadap kompetensi dasar.Indikator hasil belajar berfungsi sebagai alat untuk mengukur ketercapaian kompetensi.Sedangkan PBK sebagai alat untuk mengukur pembentkan kompetensi serta menentukan tindakan yang harus dilakukan jika kompetensi standar belum tercapai.
Rencana pembelajaran pada hakekatnya merupakan perencanaan jangka pendek yang dilakukan oleh guru untuk dapat memperkirakan berbagai tindakan yang akan dilakukan di kelas atau di luar kelas. Perencanaan pembelajaran tersebut perlu dilakukan agar guru dapat mengkoordinasikan berbagai komponen pembelajaran yang berorientasi (berbasis) pada pembentukan kompetensi siswa, yakni kompetensi dasar, materi standar, indicator hasil belajar, dan penilaian berbasis kelas (PBK).Kompetensi dasar berfungsi untuk memberikan makna terhadap kompetensi dasar.Indikator hasil belajar berfungsi sebagai alat untuk mengukur ketercapaian kompetensi.Sedangkan PBK sebagai alat untuk mengukur pembentkan kompetensi serta menentukan tindakan yang harus dilakukan jika kompetensi standar belum tercapai.
Perencanaan pengajaran mempunyai beberapa faktor
yang mendukung tujuan pembelajaran tercapai misal :
a. Persiapan sebelum mengajar
b. Situasi ruangan dan letak sekolah dari jangkauan kendaraan umum
c. Tingkat intelegensi siswa
d. Materi pelajaran yang akan disampaikan
a. Persiapan sebelum mengajar
b. Situasi ruangan dan letak sekolah dari jangkauan kendaraan umum
c. Tingkat intelegensi siswa
d. Materi pelajaran yang akan disampaikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar